Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan dalam hal ini telah melakukan berbagai program dan optimistis Triwulan III Sulsel dapat tumbuh positif. Dimana semua sektor tetap bergerak, walaupun tidak maksimal.
"Saya optimistis kuartal ketiga terjadi sebuah perubahan ke arah yang lebih baik, terutama pertumbuhan ekonomi," kata Nurdin Abdullah.
Sulsel tetap tumbuh di masa pandemi didorong oleh berbagai sektor. Diantaranya pertanian, informasi dan komunikasi, dan jasa pendidikan.
Pada Triwulan II, pertumbuhan ekonomi secara nasional, hanya dua dari 34 provinsi yang mengalami pertumbuhan positif, yaitu Provinsi Papua dan Papua Barat.
Untuk Sulawesi Selatan, pertumbuhan ekonomi pada Triwulan II 2020 mengalami kontraksi sebesar -3,87 persen.
Berdasarkan sumber pertumbuhan ekonomi Sulawesi Selatan triwulan II 2020 (y-on-y), sumber pertumbuhan tertinggi berasal dari Lapangan Usaha Informasi dan Komunikasi sebesar 0,73 persen, diikuti Pertanian, Kehutanan dan Perikanan sebesar 0,55 persen.
Sentra-sentra produksi terus berjalan, demikian juga dengan jadwal tanam berjalan dengan baik. Sehingga diprediksi produksi pertanian terus naik. Pemulihan ekonomi Sulsel juga mulai terlihat dari aktivitas ekspor.
Khusus untuk Makassar sebagai ibu kota provinsi, sebut Nurdin, Pemprov Sulsel bekerja sama dengan Perbankan, seperti BNI dan Bank Sulsel, untuk bisa mensupport UMKM yang jumlahnya ribuan.
Mantan Bupati Bantaeng dua periode ini, meski tidak menyebutkan angka pasti, tapi menurutnya Sulsel sendiri punya anggaran khusus untuk pemulihan ekonomi, dan itu dikelola oleh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait. Seperti yang pada Dinas Koperasi dan UMKM, yang disinergikan tentunya dengan APBN dan APBD.
Baca Juga: Moeldoko : Bali Siap Sambut Kembali Wisatawan dengan Protokol Kesehatan
"Yang penting lagi sekarang, kita terus lakukan kemudahan dalam perizinan. Pokoknya kita support penuh PEN dengan berbagai kebijakan yang kita berikan, kewenangan di pemerintah daerah, baik Pemprov dan Pemkab/kota," sebutnya.
Salah satunya, keputusan tentang pemberian skema bebas denda pajak kendaraan yang harganya di bawah Rp 150 juta. Itu tertuang dalam Surat Keputusan Gubernur Sulsel Nomor 119/VIII/2020 tentang pemberian insentif pajak kendaraan bermotor di Sulsel.
Di masa pandemi ini, ia menyebutkan kunci utama ada pada APBD. Sedangkan sektor investasi masih mengambil sikap wait and see. Sehingga Pemprov mendorong program-program padat karya dilaksanakan.
"Jadi kunci segala-galanya ada pada APBD. Karena investasi inikan pasti masih wait and see, jadi pergerakan kita, bagaimana program-program padat karya terus kita dorong, sehingga masyarakat masih bisa terus bekerja," jelasnya.
Selanjutnya, bagaimana seluruh proyek infrastruktur diselesaikan dan telah dilelang. Sehingga daya serap anggaran dapat meningkat. Rencana investasi dalam pandemi ditarget mencapai Rp 7 triliun. Smelter di Banteng juga tetap bergerak, terdapat penambahan enam tungku.
Ia mengakui, anggaran sedikit terganggu karena refokusing dilakukan, sehingga beberapa program-program strategis harus dihentikan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
- 7 Mobil Bekas di Bawah Rp50 Juta untuk Anak Muda, Desain Timeless Anti Mati Gaya
- 7 Rekomendasi Mobil Matic Bekas di Bawah 50 Juta, Irit dan Bandel untuk Harian
- 5 Mobil Mungil 70 Jutaan untuk Libur Akhir Tahun: Cocok untuk Milenial, Gen-Z dan Keluarga Kecil
- 5 Rekomendasi Cushion Lokal dengan Coverage Terbaik Untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp50 Ribuan
Pilihan
-
4 HP Memori 512 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer dan Konten Kreator
-
3 Rekomendasi HP Infinix 1 Jutaan, Speknya Setara Rp3 Jutaan
-
5 HP Layar AMOLED Paling Murah, Selalu Terang di Bawah Terik Matahari mulai Rp1 Jutaan
-
Harga Emas Naik Setelah Berturut-turut Anjlok, Cek Detail Emas di Pegadaian Hari Ini
-
Cerita Danantara: Krakatau Steel Banyak Utang dan Tak Pernah Untung
Terkini
-
Anggota Polisi Terseret Kasus Penipuan Anggota DPRD Takalar
-
Dua Anggota DPRD Takalar Tipu Warga Ratusan Juta, Begini Modusnya...
-
Ini Pemain PSM Makassar Masuk Skuad Timnas Piala Dunia U-17
-
Cegah Banjir! Gubernur Andi Sudirman Luncurkan Normalisasi Sungai Suli Rp18,7 Miliar
-
Luwu Timur Banjir Beasiswa! Cek, Siapa Saja Beruntung Dapat Rp3 Juta?