Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Yunus
Jum'at, 12 Agustus 2022 | 14:47 WIB
Gibran terlihat marah hingga melepas paksa masker yang dikenakan Paspampres bernama Hari Misbah pun saat meminta maaf. [Youtube Peristiwa Kota Solo]

Saat itu posisi sudah lampu merah dan masih memaksakan untuk maju, terus dari depan mobil sudah nutup. Akhirnya kena bagian belakang truk, sedangkan mobil ditumpangi anggota Paspampres pecah bagian kaca.

"Saat kejadian tidak sedang mengawal tapi sendiri. Pakai mobil rental dan pakai sopir," kata dia.

Misbah mengakui saat kejadian kemarin tidak dalam keadaan urgen atau penting.

"Siap, tidak ada. Ini murni kesalahan saya," ungkapnya.

Baca Juga: Viral, Alasan Walikota Solo Gibran Rakabuming Murka dan Tarik Masker Paspampres Hingga Putus

Ketika ditanya kenapa melakukan pemukulan, Misbah mengaku khilaf dan salah. Untuk Surat Izin Mengemudi (SIM) korban yang diambil, nanti dari rental biar berkomunikasi.

"Kalau mukul saya mengaku salah dan khilaf. SIM sudah dikembalikan kepada bapaknya," sambungnya.

Misbah pun bertemu dengan sopir truk korban pemukulan. SIM sudah dikembalikan tadi, untuk kerusakan akan diperbaiki dengan asuransi.

Load More