SuaraSulsel.id - Sejumlah kiai sepuh dari pesantren-pesantren besar mengikuti Muktamar Ke-34 Nahdlatul Ulama (NU) di Provinsi Lampung. Sekaligus untuk mendoakan dan mengawal agar perhelatan akbar NU ini berlangsung teduh dan lancar.
Beberapa kiai sepuh yang saat ini berada di Lampung, di antaranya KH Nurul Huda Djazuli dari Pesantren Ploso Jawa Timur, KH Anwar Mansyur dari Pesantren Lirboyo Jawa Timur, KH Anwar Iskandar dari Pesantren Al Amin Jawa Timur.
KH Idris Hamid dari Pesantren Salafiyah Jawa Timur, KH Mutawakil Alallah dari Probolinggo, Jawa Timur, KH Dimyati Rais dari Kendal Jawa Tengah, KH Ali Akbar Marbun dari Medan Sumatera Utara serta KH Zainal Abidin dari Palu, Sulawesi Tengah.
"Ada juga pesan khusus yang para kiai-kiai ini sampaikan, yakni agar KH Miftachul Ahyar kembali terpilih menjadi Rais Aam dan Gus Yahya (KH Yahya Cholil Staquf) terpilih menjadi Ketua Umum PBNU," kata KH Ahmad Fahrur Razi (Gus Fahrur), pengasuh Pesantren Bulu Lawang, Malang, Jawa Timur yang membantu proses keberangkatan para kiai ke Lampung, Rabu.
Menurut Gus Fahrur, para kiai menginginkan Rais Aam tetap dijabat KH Miftachul Ahyar, karena dalam tradisi NU tidak pernah terjadi pergantian Rais Aam selama yang bersangkutan masih hidup.
"Jadi, para kiai ingin menjaga marwah Rais Aam sebagai jabatan tertinggi di NU. Marwah ini yang sangat penting dijaga," kata Gus Fahrur.
Para kiai sepuh ini sebagian akan tergabung dalam tim AHWA (Ahlul Halli Wal Aqdi) yang akan bermusyawarah menentukan siapa Rais Aam yang akan dipilih.
Sedangkan untuk Ketua Umum PBNU, para kiai menghendaki Gus Yahya. Dikatakan Gus Fahrur, zaman berubah dengan cepat, sehingga membutuhkan sosok ketua umum yang muda dan memiliki visi serta jaringan luas.
"Gus Yahya juga dianggap mampu menjembatani kepentingan pesantren," kata Gus Fahrur.
Baca Juga: Terjatuh di Perairan Lampung Timur, ABK Krisnawati Ditemukan Tewas
Selain itu, seluruh PWNU dan PCNU pendukung Gus Yahya juga mengajak perwakilan kiai pesantren dari daerah mereka masing-masing untuk datang ke Lampung mengawal KH Miftachul Ahyar dan Gus Yahya.
Para kiai muda atau gus dari pesantren-pesantren besar di Indonesia juga tampak berada di Lampung untuk mengawal kemenangan Gus Yahya.
Pemilihan Ketua Umum PBNU dijadwalkan pada Kamis (23/12). Sejauh ini terdapat dua kandidat kuat, yakni calon petahana KH Said Aqil Siradj dan KH Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
- 7 Mobil Bekas di Bawah Rp50 Juta untuk Anak Muda, Desain Timeless Anti Mati Gaya
- 7 Rekomendasi Mobil Matic Bekas di Bawah 50 Juta, Irit dan Bandel untuk Harian
- 5 Mobil Mungil 70 Jutaan untuk Libur Akhir Tahun: Cocok untuk Milenial, Gen-Z dan Keluarga Kecil
- 7 Sunscreen Mengandung Niacinamide untuk Mengurangi Flek Hitam, Semua di Bawah Rp60 Ribu
Pilihan
-
Harga Emas Turun Hari ini: Emas Galeri di Pegadaian Rp 2,3 Jutaan, Antam 'Kosong'
-
Trik Rahasia Belanja Kosmetik di 11.11, Biar Tetap Hemat dan Tetap Glowing
-
4 HP Memori 512 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer dan Konten Kreator
-
3 Rekomendasi HP Infinix 1 Jutaan, Speknya Setara Rp3 Jutaan
-
5 HP Layar AMOLED Paling Murah, Selalu Terang di Bawah Terik Matahari mulai Rp1 Jutaan
Terkini
-
Anggota Polisi Terseret Kasus Penipuan Anggota DPRD Takalar
-
Dua Anggota DPRD Takalar Tipu Warga Ratusan Juta, Begini Modusnya...
-
Ini Pemain PSM Makassar Masuk Skuad Timnas Piala Dunia U-17
-
Cegah Banjir! Gubernur Andi Sudirman Luncurkan Normalisasi Sungai Suli Rp18,7 Miliar
-
Luwu Timur Banjir Beasiswa! Cek, Siapa Saja Beruntung Dapat Rp3 Juta?