Kisah Apriyani Rahayu Latihan Pakai Pelepah Sagu dan Raket Tali Pancing di Kampung

SuaraSulsel.id - Amiruddin, ayah Apriyani menceritakan awal mula karier Apriyani Rahayu kepada istri mantan Gubernur Sulawesi Tenggara, Tina Nur Alam. Mulai dari memakai raket dari pelepah sagu dan raket yang dianyam dari tali pancing.

Setiap hari, Apriyani juga diantar pergi latihan dengan perlengkapan seadanya. Hingga sering mengikuti olimpiade siswa nasional di Jakarta.

Kerja keras dan keberhasilan Apriyani Rahayu dan Greysia Polii meraih medali emas olimpiade Tokyo pun membuat bahagia keluarga mantan Gubernur Sulawesi Tenggara, Nur Alam.

Mengutip telisik.id -- jaringan Suara.com, lewat istrinya, Tina Nur Alam, mengunjungi kediaman orang tua Apriyani di Kelurahan Lawulo, Kecamatan Anggaberi, Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara.

Baca Juga: Sabet Emas di Olimpiade Tokyo, Pengikut Medsos Greysia Polii dan Apriyani Rahayu Melonjak

Tina mengaku sangat terharu hingga meneteskan air mata saat menonton pertandingan Apriyani melawan pasangan China.

Sebagai bentuk apresiasi, Tina Nur Alam mewakili keluarga Nur Alam memberikan hadiah kepada orang tua Apriyani uang sebesar Rp 100 juta.

Dalam kunjungannya di rumah orang tua Apriyani, Tina Nur Alam disambut dengan penuh haru oleh keluarga Apriyani.

Ia merasa bangga karena prestasi yang dicapai Apriyani, bukan saja untuk Konawe, Sultra, tapi juga untuk Bangsa Indonesia.

"Hadiah ini untuk orang tua Apriyani, karena beliau sudah mendidik dan merawat Apriyani hingga berhasil hingga kini," ungkapnya.

Baca Juga: Skor Medali Emas Greysia / Rahayu Sama dengan Usia Kemerdekaan Indonesia

"Untuk ayahnya ini. Kalau Apriyani kan sudah banyak yang kasih hadiah," ungkapnya sembari bercengkrama dengan ayah Apriyani.