SuaraSulsel.id - Peserta Audisi Master Chef Indonesia La Ode Saiful disorot sejumlah netizen. Sampai menyinggung istri Bupati Muna, Sulawesi Tenggara.
Komentar-komentar netizen terkait penampilan La Ode Saiful ramai di media sosial facebook, peserta kompetisi Master Chef Indonesia asal Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara.
Netizen mengomentari pakaian yang dikenakan La Ode Saiful saat tampil di salah satu TV swasta nasional, Minggu (30/5/2021). Karena pakaian yang digunakan adalah pakaian adat Nusa Tenggara Timur (NTT). Bukan pakaian adat Muna.
Netizen pun mencibir PKK dan Pemkab Muna. Karena dianggap tidak punya kepedulian terhadap Saiful yang sudah berinisiasi mengangkat produk lokal Muna di ajang kompetisi bergengsi itu.
Baca Juga: Pelanggan Kafe-Kuliner di Pekanbaru Boleh Nongkrong sampai Jam 9 Malam
Mengutip Telisik.id -- jaringan Suara.com, postingan-postingan netizen pun viral dan menjadi perbincangan hangat di FB dan grup-grup WhatsApp (WA).
Menanggapi hal tersebut, Ketua TP PKK Muna, Yanti Setiawati Rusman mengaku, beberapa bulan lalu dihubungi oleh seseorang yang menyampaikan bahwa ada warga Muna tinggal di Yogyakarta lolos kompetisi Master Chef dan minta disponsori kain tenun Masalili. Ia lalu mengiyakan.
Singkat cerita, beberapa waktu kemudian, ia meminta rekannya di Dekrasnasda untuk membantu menyiapkan koleksi kain yang ada di showroom. Beberapa kain lalu difotokan. Gambarnya lalu dikirim. Namun, tak ada satupun yang disukai.
"Saat itu, disampaikan agar datang sendiri melihat koleksi kain di showroom, tapi tidak ada yang datang," ujarnya.
Istri Bupati Muna itu mengaku heran, kenapa tiba-tiba muncul kabar seolah tidak ada kepedulian dari PKK. Kemudian, kenapa dikaitkan dengan PKK. Seolah PKK akan mengklaim hasil kerja peserta Master Chef itu.
Baca Juga: Kuliner dan Fesyen Bandung Didorong Masuk Pasar Hongkong
"Maaf saya harus jawab ini karena sudah meresahkan dan telah membawa nama organisasi. PKK Muna tidak kekurangan prestasi sampai harus mengklaim hasil kerja atau karya orang lain," terangnya.
Kendati demikian, ia berharap peserta kompetisi itu bisa lolos hingga menjadi yang terbaik, sehingga tidak dijadikan alat untuk menyerang pihak-pihak lain.
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata (Kadispar) Muna, Amiruddin Ako mengaku, pernah ada yang datang menemuinya atas nama Hinarty. Mereka meminta agar difasilitasi oleh Dispar soal pakaian peserta Master Chef. Ia lalu menyarankan beberapa kali akan tampil. Namun, tidak dirincikan.
"Saya pernah ditelepon untuk bertemu, tapi setelah itu mereka tidak pernah konfirmasi lagi," katanya.
Berita Terkait
-
Sisi Bucin Chef Juna Dibongkar Kekasih, Ekspresinya Bikin Warganet Heboh: Gak Nyangka..
-
Tuai Hujatan Karena Menang MCI, Pantaskah Belinda Diperlakukan Demikian?
-
Kredibilitas Chef Renatta Sebagai Juri Masterchef Indonesia Dipertanyakan usai Bias, Begini Rekam Jejaknya
-
Kelewat Iseng, Kepala Anwar BAB Terjepit di Pagar Kandang Buaya
-
Cara Memilih Bahan Makanan Sehat dan Murah ala Alumni Master Chef Indonesia, Boleh Dicoba Nih!
Tag
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Sama-sama Bermesin 250 cc, XMAX Kalah Murah: Intip Pesona Motor Sporty Yamaha Terbaru
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
Pilihan
-
Laga Sulit di Goodison Park: Ini Link Live Streaming Everton vs Manchester City
-
Pemain Keturunan Jawa Bertemu Patrick Kluivert, Akhirnya Gabung Timnas Indonesia?
-
Jadwal Dan Rute Lengkap Bus Trans Metro Dewata di Bali Mulai Besok 20 April 2025
-
Polemik Tolak Rencana Kremasi Murdaya Poo di Borobudur
-
8 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Memori 256 GB Terbaik April 2025
Terkini
-
BRImo Versi Billingual Resmi Rilis, Simak Fitur Barunya Di Sini
-
Didukung BRI, Usaha Lokal Perhiasan Batu Alam Sukses Jangkau Pasar Internasional
-
Bertengkar dengan Istri, Pria Ini Cari Ketenangan di Jalan Tol Makassar
-
Gurita Bantaeng Mendunia: Ekspor Perdana Rp2,3 Miliar ke Amerika Latin
-
Kapan UTBK 2025 Unhas? Ini Jadwal dan Kesiapan Terbaru dari Panitia