Scroll untuk membaca artikel
Suhardiman
Kamis, 13 Mei 2021 | 10:34 WIB
Tape Ketan Hitam alias Gambang, kuliner khas suku Bugis. [Suara.com/Muhammad Aidil]

Beras yang telah dibentuk menjadi bulat kemudian disimpan ke dalam sebuah panci dengan keadaan tertutup rapat selama dua malam. Tujuannya, agar Tape yang sudah jadi nantinya terasa lebih manis.

"Ditutup rapat-rapat. Tidak boleh dibuka sebelum dua malam. Kalau dibuka sebelum itu, jelek jadinya itu Tape," ungkapnya.

Seiring dengan perkembangan zaman, kata Hasmiati, ada juga yang membuat Tape hanya menggunakan beras ketan putih saja. Namun, sejatinya Tape khas suku bugis yang sejak dahulu dijumpai masyarakat adalah Tape Ketan Hitam

"Ada juga yang putih karena dia tidak campur. Tapi kalau yang hitam itu, Tape asli dan kebanyakan itu yang didapatkan," tukasnya.

Baca Juga: DKM Masjid Raya Kota Bogor Berharap Pandemi Covid-19 Segera Berakhir

Kontributor : Muhammad Aidil

Load More