SuaraSulsel.id - Anggota TNI Polri yang melakukan patroli di Kampung Ilambet, Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak Papua diberondong peluru. Pelaku diduga Anggota KKB Papua.
“Kami ditembaki dari arah depan, kanan dan kiri. Akhirnya, kami melakukan tembakan balasan ke arah KKB tersebut,” ujar Kapolres Puncak AKBP Dicky Hermansyah Saragih kepada KabarPapua.co -- jaringan suara.com, Minggu 14 Februari 2021.
Dicky mengatakan kontak tembak terjadi sekitar 3 jam. Mulai pukul 14.45 WIT dan berakhir 17.30 WIT.
“Kami telah melakukan apel gabungan dan personel di lapangan semua dalam keadaan baik. Tak ada korban jiwa dari TNI Polri dalam kejadian ini,” ujarnya.
KKB Papua menembaki pasukan TNI Polri dari segala arah. Penembakan dilakukan usai personel TNI Polri mengecek perkemahan PT Unggul yang terletak di pinggir Kampung Ilambet, Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak Papua.
Camp PT Unggul dibakar oleh KKB Papua dilaporkan sekitar pukul 14.00 WIT, pada Kamis 11 Februari 2021.
TNI Polri pun melakukan pengecekan ke lokasi kejadian dengan berjalan kaki dan berhasil menduduki lokasi.
“KKB membakar 2 unit kendaraan yakni jenis pick up dan jenis truk. Termasuk camp karyawan yang sudah dirusak dan hangus terbakar,” jelas Kapolres Dicky.
Kapolres Dicky mengatakan, usai melakukan pengecekan ke lokasi pembakaran, pasukan TNI Polri kembali ke Ilaga.
Baca Juga: Baku Tembak dengan Kelompok Bersenjata Papua, Satu Prajurit TNI Terluka
Namun di dalam perjalanan tersebut, KKB Papua menembaki rombongan TNI Polri.
Informasi yang diterima kabarpapua.co, perkemahan milik PT Unggul selama ini kosong dan hanya dijaga oleh masyarakat setempat.
Polisi menduga pelaku pembakaran camp dan kendaraan di PT Unggul merupakan KKB Papua pimpinan Lekagak Telenggen.
Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol AM Kamal menyebutkan usai kontak tembak KKB Papua dan TNI Polri, aparat gabungan meningkatkan patroli di seputaran Kota Ilaga, Kabupaten Puncak.
Lekagak Telenggen merupakan KKB Papua di Yambi, Kabupaten Puncak Jaya. Selama ini, Lekagak dan kelompoknya juga melakukan teror di Intan Jaya. Sedangkan Kabupaten Puncak menjadi jalur perlintasan kelompok ini.
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Taufan Pawe Usul Peradilan Khusus Pemilu: 14 Hari Penyidikan Terlalu Singkat
-
Trans Sulawesi Jalur 'Hitam' Pupuk Subsidi? Polda Sulbar Amankan Ratusan Karung
-
Kisah 6 Orang Makassar Tewaskan 300 Tentara di Thailand
-
Hamil Muda Jualan Skincare Ilegal, IRT di Kendari Terancam 12 Tahun Penjara
-
902 Siswa Disabilitas Dapat Bantuan Tabungan Pendidikan dari Gubernur Sulsel