Scroll untuk membaca artikel
Tasmalinda
Minggu, 03 Januari 2021 | 14:46 WIB
Tenaga kesehatan melakukan tes cepat antigen kepada pengunjung Kebun Binatang atau Bandung Zoological Garden (Bazoga), Jawa Barat, Minggu (27/12/2020). ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi

SuaraSulsel.id - Pada dua hari di awal tahun baru ini, kasus positif COVID-19 di Provinsi Sulawesi Selatan naik tajam, hingga  mencapai 1.150 orang.

Data  Satgas COVID-19 Sulsel di Makassar menyebutkan penambahan kasus COVID-19 Sulsel pada 1 Januari sebanyak 550 kasus dari 3090 tes PCR.

Dari kasus tersebut, lima orang telah dinyatakan meninggal akibat COVID-19 dan 505 pasien juga dinyatakan telah sembuh dari COVID-19.

Sementara di hari ke dua tahun 2021 tepatnya 2 Januari, penambahan kasus kembali meningkat dari hari sebelumnya yakni sebanyak 600 kasus terkonfirmasi COVID-19. Kenaikan angka ini juga seiring dengan peningkatan angka kesembuhan yang mencapai 847 pasien.

Baca Juga: Awal Tahun, Pasien Covid 19 Sulteng Tembus 8.000 Orang

Angka kematian juga menurun menjadi dua orang, sehingga total kematian akibat COVID-19 sebanyak 601 orang di Sulawesi Selatan.

Hingga saat ini, telah tersedia 2.099 ruang isolasi dari lima rumah sakit rujukan maupun non rujukan COVID-19, sedangkan total terpakai sebanyak 1.509 ruangan.

Selain itu, terdapat 699 pasien OTG (orang tanpa gejala) masih dalam penanganan program Wisata Duta COVID-19 yang dikarantina pada tujuh hotel. Ini merupakan Program unggulan Pemprov Sulsel dalam menekan laju penyebaran COVID-19 di masyarakat.

Adapun rincian jumlah pasien COVID-19 pada masing-masing hotel yakni Swiss Bell 153 orang, Kamanre Palopo 36 orang, Yasmin 52 orang, Agraha 49 orang, Grand Imawan 97 orang, Kenari 70 orang dan Liynt 166 orang.

Penambahan kasus terbanyak pada 2 Januari berada di Kota Makassar dengan total 366 kasus, kemudian disusul Kabupaten Gowa sebanyak 52 kasus dan Luwu Timur 32 kasus. (ANTARA)

Baca Juga: Prediksi: Rumah Sakit Diserbu Pasien Covid-19 Tanggal 14 dan 15 Januari

Load More